Kerajaan Cirebon
Salah satu kerajaan Islam terpenting di Jawa adalah Kerajaan Cirebon. Kerajaan ini didirikan pada 1448. Kerajaan ini memiliki nilai penting tersendiri karena ia berdiri dengan asas, nilai dan konsep-konsep yang berbeda dari institusi sebelumnya yaitu Kerajaan Galuh atau Pajajaran yang berdiri di atas nilai-nilai Hindu. Berdirinya Kerajaan Cirebon menandai datangnya era baru di wilayah Jawa bagian barat.
Pendirian Kerajaan Cirebon tidak lepas dari peran Walisongo, terutama Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah atau juga disebut Susuhunan Jati. Berdasarkan beberapa literatur yang ada. Pada awal kehadirannya di Nusantara, Syarif Hidayatullah hanya berperan utama sebagai juru da’wah yang ditugaskan oleh guru-gurunya untuk menyebarkan Islam di pulau Jawa. Atas dasar status tersebut, beliau kemudian menjadi bagian dari Walisongo (Sembilan Wali).
Pendirian Kerajaan Cirebon tidak lepas dari peran Walisongo, terutama Sunan Gunung Jati atau Syekh Syarif Hidayatullah atau juga disebut Susuhunan Jati. Berdasarkan beberapa literatur yang ada. Pada awal kehadirannya di Nusantara, Syarif Hidayatullah hanya berperan utama sebagai juru da’wah yang ditugaskan oleh guru-gurunya untuk menyebarkan Islam di pulau Jawa. Atas dasar status tersebut, beliau kemudian menjadi bagian dari Walisongo (Sembilan Wali).
Pembuat :
Didin Nurul Rosidin, MA. PhD. , dkk
Tahun Pembuatan :
2013
Media :
eBook
Bahasa :
Indonesia
Topik :
Sejarah
Provinsi :
D.K.I. Jakarta
Deskripsi Fisik :
249 hlm;
Penerbit :
Puslitbang Lektur & Khazanah Keagamaan
Institusi :
Keraton Kasepuhan Cirebon
Tautan URL :
https://www.disparbud.jabarprov.go.id/wisata/dest-det.php?id=215
